Nabi Ya’kub AS

Nabi Ya’kub AS adalah anak nabi Ishaq AS. Nabi Ya’kub diutus Allah SWT untuk menyeru umat manusia di negeri Kan’an agar mereka bertakwa kepada Allah SWT. Nabi Ya’kub AS mempunyai 2 orang istri yang bersaudara, yaitu Layya dan Rahil. Pernikahan seperti ini diperbolehkan karena pada waktu itu belum dilarang, sebagaimana firman Allah dalam QS. An-Nisa : 23 yang artinya :

“Diharamkan kepadamu mengawini dua orang wanita yang bersaudara, kecuali pada masa lalu.”

Layya dan Rahil mempunyai 2 orang sahaya bernama Zulfah dan Balhah. Keduanya dinikahi pula oleh Nabi Ya’kub AS. Dari keempat istrinya itu, Ya’kub memperoleh 12 orang anak laki-laki. Layya melahirkan : Syam’un, Rabin, Lawi, Yahuza, Zabulon, dan Yakasir. Rahil melahirkan : Yusuf dan Bunyamin. Dari Zulfah dan Balhah masing-masing melahirkan 2 orang anak laki-laki. Rahil meninggal dunia setelah melahirkan Bunyamin. Anak-anak Ya’kub ini disebut Al-Asbath yang berarti kabilah-kabilah Bani Israil. Mereka mempunyai keturunan yang sangat banyak.

Dalam usia lanjut, Nabi Ya’kub AS tinggal bersama anaknya, yaitu Nabi Yusuf AS di negeri Mesir. Ya’kub meninggal dunia pada usia 147 tahun. Ketika Nabi Ya’kub telah memperoleh tanda-tanda kematiannya, beliau bertanya kepada anak-anaknya : “Apakah yang kalian sembah setelah aku mati?”. Mereka menjawab : “Kami akan menyembah Tuhan, Tuhanmu dan Tuhan bapak-bapak engkau, Tuhan Ibrahim, Ismail dan Ishaq, yaitu Tuhan Yang Maha Esa dan kami semua akan tunduk (patuh) kepada-Nya.

~ by muchammadelri on December 24, 2010.

Leave a comment